Ditulis pada: 9/02/2020
5 yang Harus Dipersiapkan Sebelum Menggunakan Jasa Pendaftaran Merek - Dalam kegiatan branding, merek menjadi hal penting yang tak boleh dipisahkan. Namun, merek yang digunakan untuk bisnis harus terdaftar terlebih dahulu untuk mendapatkan perlindungan hukum.
Adapun proses pengajuan merek harus melalui beberapa tahapan mulai dari penelusuran merek hingga pengumpulan dokumen untuk persyaratannya, sehingga anda membutuhkan jasa pendaftaran merek. Namun, sebelumnya anda perlu menyiapkan beberapa hal berikut.
Hal Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Menggunakan Konsultan HKI
1. Membuat Merek yang Berbeda
Sebelum proses pengajuan merek, tentu anda harus menyiapkan nama brand untuk bisnis anda. Usahakan menggunakan nama yang unik dan berbeda untuk menghindari kesamaan dengan pihak lain.
Sebaiknya merek yang dipilih tidak terlalu panjang, mengingat tujuan dari adanya merek untuk memudahkan konsumen mengenali produk anda. Dengan nama yang singkat, maka mereka akan lebih mudah mengingatnya ketika ingin mencari produk yang sama.
Selain itu, merek tersebut juga harus unik namun kaya makna. Tak hanya menghindari nama yang sama, anda juga harus memastikan jika merek yang akan digunakan tidak memiliki kemiripan dengan merek terkenal lainnya yang sudah didaftarkan lebih dahulu.
Hal ini dikarenakan, merek yang mirip memiliki resiko yang lebih tinggi untuk ditolak oleh Ditjen HKI. Tak hanya itu, penggunaan merek tersebut juga bisa berakibat pada sengketa di kemudian hari.
2. Merek yang Digunakan Tidak Menjelaskan Produk yang Dijual
Sebelum memberikan merek yang akan diajukan oleh jasa pendaftaran merek, maka anda harus memastikan jika merek yang digunakan tidak menerangkan atau menjelaskan produk yang akan dijual.
Hal ini dikarenakan, merek tersebut mempunyai peluang lebih besar untuk ditolak. Sebagaimana anda bisa melihat juga merek apple tidak menjual produk berupa buah apel, melainkan perangkat elektronik seperti smartphone, laptop dan sejenisnya.
3. Membuat Logo
Selain memastikan menggunakan nama yang unik, anda juga harus membuat logo yang berbeda. Tentunya logo menjadi bagian yang tak dipisahkan dari merek. Ketika mengajukan merek, maka anda juga harus melampirkan logo yang akan digunakan untuk bisnis anda.
Oleh karena itu, sebaiknya anda juga harus memperhatikan simbol dan lambang yang akan dipakai. Pastikan jika logo tersebut tidak memiliki kesamaan dengan merek lain sebelum diberikan ke jasa pendaftaran merek.
4. Penuhi Persyaratan Pengajuan Merek
Jika anda sudah memastikan bahwa merek yang dibuat tidak sama dengan merek yang didaftarkan sebelumnya, maka selanjutnya anda perlu mengecek agar merek yang digunakan sudah memenuhi persyaratan.
Beberapa diantaranya, merek yang digunakan tidak memiliki itikad yang buruk. Selain itu, merek tersebut tidak boleh bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pastikan jika logo, gambar bukan merupakan bendera nasional suatu negara.
5. Melengkapi Dokumen Pengajuan Merek
Selanjutnya, anda perlu menyiapkan dokumen yang dibutuhkan agar proses pengajuan merek lebih mudah. Adapun dokumen yang perlu disiapkan yaitu kartu identitas bisa berupa KTP maupun paspor, contoh merek dagang tangga akan diajukan sebanyak tiga lembar, serta surat kuasa.
Tak hanya itu, pemohon juga perlu menyiapkan surat pernyataan hak kepemilikan dan daftar produk serta jasa yang diberi merek sebelum diserahkan kepada jasa pendaftaran merek.
Itulah beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum menggunakan konsultan HKI untuk pengajuan merek. Tentunya dengan menyiapaknya sama halnya dengan anda mempersingkat proses pengajuan merek.
Agar tidak salah memilih, sebaiknya konsultan HKI yang anda gunakan sudah terdaftar di pangkatan data konsultan kekayaan intelektual. Selain itu, pastikan jika jasa tersebut sudah melayani klien yang cukup banyak.